Dari Data ke Insight: Membedakan Angka, Informasi, dan Insight untuk Bisnis

Banyak perusahaan memiliki data yang melimpah—bahkan setiap hari bertambah. Namun tidak sedikit yang masih kesulitan mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Masalahnya bukan kurang data, tetapi kurang insight.

Untuk memahami bagaimana sebuah angka bisa berubah menjadi pemahaman bisnis yang bernilai, kita perlu mengenal perbedaan antara data, informasi, dan insight.

Data: Fakta Mentah Tanpa Makna

Data adalah titik awal. Ia berupa angka, teks, waktu, transaksi, atau catatan kejadian.
Namun, data berdiri sendiri tidak memberi pemahaman apa pun.

Contoh data:

Sales September 2025 = 50 unit

Kita tahu angkanya, tapi apakah ini baik? Buruk? Normal? Tidak ada konteks.

Banyak perusahaan berhenti di sini—melihat angka tanpa cerita.

Informasi: Data yang Diproses dan Diberi Konteks

Informasi adalah ketika data mentah diberi arti melalui perbandingan, agregasi, atau perhitungan tertentu.
Di sini, kita mulai bisa memahami “apa yang sedang terjadi”.

Contoh informasi:

Sales September 2025 = 50 unit
5% lebih rendah dari bulan sebelumnya
2% lebih tinggi dari bulan yang sama tahun lalu

Sekarang kita tahu apakah angka itu lebih baik atau lebih buruk.

Informasi membantu menjawab pertanyaan:
“Apa yang terjadi?”

Tapi informasi belum menjawab mengapa itu terjadi.

Insight: Pemahaman Bisnis yang Terhubung dan Bermakna

Insight adalah pemahaman mendalam yang muncul ketika informasi digabungkan dengan konteks bisnis, proses, perilaku pelanggan, stok, biaya, dan faktor lain yang relevan.

Insight menjawab pertanyaan:
“Mengapa itu terjadi, dan apa yang harus dilakukan?”

Contoh insight:

Sales bulan Februari naik, namun profit justru turun—berbeda dari bulan-bulan lain di mana sales dan profit biasanya bergerak sejalan. Insight ini menandakan adanya anomali yang perlu diselidiki lebih lanjut, terutama terkait komponen revenue dan cost.
Contoh insight lain yang lebih dalam dan menyeluruh dengan menggabungkan berbagai sumber data menjadi satu cerita lengkap yang biasanya disajikan dalam bentuk dashboard:
Sales bulan September turun terutama di wilayah Indonesia Tengah. Data menunjukkan traffic pelanggan turun signifikan, inventory menipis di banyak store, dan biaya logistik meningkat—menandakan masalah distribusi yang berdampak langsung pada penjualan.

Insight menggabungkan berbagai sumber data menjadi satu cerita lengkap.
Ketika perusahaan memiliki insight, mereka dapat bertindak tepat dan cepat.

Inilah yang membedakan perusahaan “data-rich but insight-poor” dengan perusahaan yang benar-benar data-driven.

Mengapa Bisnis Membutuhkan Business Intelligence?

Karena perjalanan dari data → informasi → insight tidak bisa dilakukan manual bila data perusahaan sudah besar dan kompleks.

Business Intelligence (BI) membantu:

menggabungkan data dari berbagai aplikasi
membersihkan dan mengolah data otomatis
membuat perbandingan dan analisis
menampilkan informasi dalam visual yang mudah dibaca
mengungkap pola sehingga insight lebih cepat ditemukan

Dengan BI, perusahaan tidak lagi hanya melihat angka—mereka memahami apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Microsoft Power BI & Microsoft Fabric: Solusi Untuk Membangun Insight

Microsoft sudah lama menjadi pemimpin solusi teknologi bagi bisnis.
Untuk kebutuhan BI, Microsoft menawarkan dua tools yang saling melengkapi:

Microsoft Power BI

mudah digunakan oleh tim bisnis
powerful untuk analisis, pemodelan data, dan pembuatan dashboard
integrasi dengan Excel, Teams, SharePoint, Dynamics serta platform lain
visualisasi profesional
cost-effective untuk organisasi
berdasarkan standar best practices

Cocok untuk perusahaan kecil hingga menengah yang ingin cepat menggunakan data.

Microsoft Fabric

solusi end-to-end untuk data yang lebih kompleks
mendukung data engineering, real-time analytics, dan machine learning
terintegrasi dengan seluruh ekosistem Microsoft dan memiliki kemampuan integrasi dengan platform lain
scalable, aman, dan sangat reliable

Cocok untuk perusahaan dengan volume data besar, multiple systems, atau kebutuhan analitik yang kompleks.

Data hanya memberi angka.
Informasi memberi konteks.
Insight memberi arah tindakan dan keputusan.

Untuk menemukan insight dengan konsisten, cepat, dan akurat, perusahaan membutuhkan Business Intelligence—dan solusi seperti Power BI serta Microsoft Fabric membuat proses ini jauh lebih mudah dan terstandar.

Hubungi Vista Tech untuk implementasi Business Intelligence yang tepat di perusahaan Anda.